Sebelum kita memasang KJA di suatu perairan, maka kita perlu memperhatikan treck record dari perairan tersebut. Kita perlu tahu tentang kondisi perairan tersebut, misalkan: apakah perairan yang akan kita gunakan tersebut adalah perairan yang bersih atau pernah ada kasus tentang pencemaran air, lalu pada saat musim hujan apakah ada perusahaan yang membuang limbahnya ke perairan tersebut.
Untuk menempatakan KJA usahakan kita meletakkannya pada jalur aliran air, dengan meletakkan KJA secara demikian maka kita dapat menghindari terjadinya penumpukan sisa pakan dan kotoran ikan di dasar waduk. Selain itu pastikan bahwa lokasi yang kita pilih tersebut aman dari gangguan hama dan gangguan keamanan.
Jika sudah mendapatkan lokasi terpilih, maka saat memasang KJA harus dilakukan sesuai dengan standar pemasangan yang baik dan aman bagi ikan. Hal pertama yang perlu kita persiapkan dalam budidaya ikan bawal air tawar pada perairan umum ini adalah KJA itu sendiri, untuk ukuran KJA yang umum digunakan adalah 7 x 7 x 3,5 m. Pastikan juga bahwa ukuran lubang jaring untuk KJA, lebih kecil daripada ukuran tubuh ikan yang akan kita tebar.
Periksa semua peralatan agar siap untuk digunakan, baik itu kerangka KJA, pelampung, serta jaring. Pastikan jaring yang kita gunakan tersebut kuat, dan tahan terhadap gigitan ikan bawal. Bila menemukan simpul yang lepas atau bagian yang sobek, segera perbaiki. Jaring dipasang dengan menarik tali ke keempat ujung sudutnya, lalu diikatkan pada tiang yang ada pada kerangka. Keempat sudut jaring bagian bawah diberi pemberat agar jaring tenggelam dan membentuk kotak.
Tinggalkan Balasan