Kolam ikan dalam rumah dilihat dari sudut pandang arsitektur

Jika dilihat dari sudut pandang seni Arsitektur, membuat kolam ikan di dalam rumah dapat dijadikan sebagai bagian dari interior ruangan. Selain sebagai pelengkap interior ruangan, kita juga dapat menjadikan kolam ikan sebagai pelengkap taman bunga di lingkungan luar rumah, sebagai bagian dari lanscape taman dan halaman rumah. Dengan adanya kolam ikan maka, taman yang kita miliki juga akan tampak lebih indah, sejuk, dan segar.

Kolam ikan dapat dijadikan sebagai sarana rekreasi dari sang pemilik rumah, yang murah meriah. Karena dengan melihat ikan yang berenang kesana-kemari, dan ditambah dengan suara gemericik air, maka akan dapat memberikan ketenangan bagi pemilik rumah, seperti yang kita tahu jika sekarang ini tekanan pekerjaan dapat membuat siapapun menjadi sangat mudah stres, dengan adanya kolam ikan di rumah mungkin dapat mengurangi sedikit tingkat stres dari pemilik rumah.

Selain itu, kita juga dapat menambahkan berbagai tanaman air yang menarik, sehingga kita juga dapat membuat taman air yang indah di rumah kita.

Paul Sayer - Flickr / CC BY-SA 2.0

Paul Sayer – Flickr / CC BY-SA 2.0

Jika anda juga membuat jembatan yang membelah kolam ikan, maka anda akan dapat menikmati keindahan kolam dan ikan yang ada di dalamnya dari sisi atas. Jika anda memelihara ikan seperti jenis koi, maka sudut pandang yang paling baik untuk menikmati keindahan ikan adalah dari atas.

Bahkan jika anda tinggal di apartement atau bangunan bertingkat lainnya, anda tetap dapat menikmati kolam ikan buatan, karena anda tetap dapat membangunnya meskipun tidak memiliki lahan yang berada di atas tanah, karena dengan adanya teknologi dan pengetahun teknik bangunan yang tinggi sekarang ini, kita dapat membuat kolam ikan di atas lantai beton, meskipun dengan proses pembuatan yang lebih rumit dan harga yang lebih mahal jika dibandingkan dengan membuat kolam ikan di atas tanah.

Mungkin sebagian orang menganggap bahwa bangunan kolam ikan adalah bangunan sederhana yang sangat mudah dibuat oleh siapa saja. Hal ini tidak benar, karena kita akan menampung sejumlah air, selama kurun waktu yang cukup lama. Seperti kita tahu, bahwa air sendiri, memiliki tekanan yang sangat kuat ke semua sisi terutama ke bagian bawah, oleh karena pengaruh dari gravitasi bumi. Karena tekanan dari air yang sangat kuat itulah maka kolam yang kita bangun lama-kelamaan akan menjadi melemah, dan pada akhirnya kolam yang kita miliki tersebut akan sangat mudah untuk bocor. Jika kolam yang dimiliki cukup luas, maka tekanan air yang ada di dalam kolamĀ  juga akan menjadi juga akan menjadi lebih kuat.

Jika kolam anda sudah mulai mengalami rembesan, yang akhirnya dapat menyebabkan kebocoran serius. Maka untuk melakukan perbaikan akan sangat sulit sekali dilakukan, memang biasanya kita bisa menyumbat salah satu lubang, tetapi biasanya setelah beberapa waktu kemudian lubang yang lain akan segera muncul kembali, hal ini sebenarnya disebabkan oleh karena kondisi dari dinding dan lantai kolam kita, yang sudah mulai melemah, sehingga sangat mudah menjadi bocor.

Maka dari itu sebaiknya sejak awal anda menggunakan bahan yang berkualitas tinggi dalam membangun kolam anda, agar terhindar dari ribetnya berbagai jenis perawatan bangunan kolam.

Jika anda memiliki kolam ikan, maka sebenarnya kolam yang anda miliki tersebut, tidak selalu seindah yang terlihat di pasar ikan hias, karena kolam ikan yang kita miliki tersebut, tetap saja harus mendapatkan perawatan rutin yang dilakukan secara berkala.

Karena bagaimanapun juga setelah beberapa waktu air yang ada di dalam kolam ikan dan akuarium, akan berubah menjadi keruh, hal ini disebabkan karena aktivitas dari ikan yang ada di dalamnya, belum lagi lumut dan ganggang yang menempel di dinding kolam ikan, yang dapat membuat kolam ikan yang kita, menjadi tidak indah lagi untuk dipandang.

Maka dari itu sebelum kita membuat kolam ikan kita juga harus memiliki perhitungan, soal apakah kita juga mampu untuk melakukan pekerjaan perawatannya juga. Jangan sampai kita mampu untuk membangunnya, tetapi kita tidak mampu untuk merawatnya. Nanti malah membuat mubazir, semua yang sudah kita bangun.

Tinggalkan Balasan