Sebaiknya Memiliki Pembeli Hasil Panen sebelum Memulai Bisnis Ikan Lele

Artikel ini merupakan pengalaman pribadi saya sendiri. Jadi, ceritanya ada komunitas lele baru yang baru saja dibentuk di desa sebelah, mereka adalah warga desa biasa yang mendapat bantuan dari pihak desa mereka untuk mengembangkan potensi yang ada di daerah mereka, dan salah satu program dari desa adalah pemberian bantuan kolam, bibit ikan lele, dan pakan.

Bantuan ini awalnya disambut dengan atusias oleh warga desanya, mereka bekerja keras untuk belajar beteranak lele, bahkan ada salah seorang teman saya yang diminta untuk mengajari mereka dalam beternak lele. Menurut saya, mereka adalah peternak pemula yang sangat hebat, karena meskipun baru pertama kali memiliki ikan lele, tetapi mereka sudah sanggup untuk memelihara ikan lele tersebut hingga bisa panen.

Masalahnya baru muncul ketika waktu panen tiba, ternyata pihak pemerintah desa maupun pihak warga yang jadi peternak, mereka sama-sama tidak memiliki chanel ataupun kenalan untuk bisa memasarkan ikan lele hasil panen mereka.

Mereka sampai bingung untuk menjual hasil panen mereka, bahkan mereka sampai menawarkan ikan lele hasil panen tersebut kepada peternak yang ada di desa kami, cuma masalahnya kami sendiri memiliki ikan lele yang sudah lebih dulu teratur menyuplai warga sekitar, pasar, dan juga pengepul, bahkan kami saja masih merasa kualahan untuk memasarkan hasil panen ikan lele kami sendiri.

Karena pengalaman dari cerita di atas, maka saya ingin mengingatkan kembali kepada para pembaca, bahwa mempersiapkan pembeli hasil panen ikan lele kita nantinya juga merupakan hal yang sangat penting. Malah saya pikir ini adalah point yang paling utama dalam memulai bisnis ikan lele. Percuma jika kita bisa beternak sampai panen, tetapi jika kita tidak bisa menjual hasil panen tersebut, rasanya seperti kerja keras kita cuma sia-sia belaka.

Pembeli hasil panen di sini yang saya maksudkan misalnya saja seperti tengkulak, warga sekitar, pedagang di pasar ataupun pedagang keliling, bahkan mungkin bisa juga warung makan atau juga tempat pemancingan. Dari tempat kita akan menjual lele kita bisa menentukan jenis ikan, ukuran, dan berat ikan lele yang akan kita pelihara. Karena memang setiap tempat kita menjual lele tersebut ada spesifikasi yang mereka inginkan, jadi posisi kita adalah menyediakan kebutuhan mereka.

Tinggalkan Balasan