Telapak Kuku Sapi Tipis, sehingga Tidak Mampu Berdiri

Kejadian ini dialami oleh seorang teman, dan dia berprofesi sebagai peternak sapi. Dia bercerita, bahwa sapi miliknya tiba-tiba menjadi pincang, beberapa hari kemudian, sapi tersebut tidak bisa berdiri lama. Setelah diperiksa, ternyata bagian bawah kuku sapi tersebut terkikis habis.

Menurut teman saya ini, bahwa kondisi bawah kuku sapi tersebut, mirip seperti dimakan rayap.

Beberapa cara sudah dilakukan oleh teman saya ini. Misalnya saja, dia sudah meminta bantuan dari mantri hewan, untuk melakukan penyuntikan, tetapi hal tersebut tidak ada hasilnya.

Lalu beberapa tetangganya, mengatakan bahwa sapi tersebut seperti alergi terhadap lantai semen. Karena itu, teman saya mulai mengalasi lantai kandang dengan menggunakan tanah dan karung bekas bawang, ternyata kedua hal tersebut tidak banyak berarti, dan kondisi sapi masih tetap seperti itu.

 

Setelah bercerita pada teman peternak yang lain, kemudian banyak sekali saran yang diterima oleh teman saya ini, hanya saja karena terlalu banyak maka tidak semua cara bisa diaplikasikan. Kebanyakan dari mereka, meminta untuk mengikis sedikit kuku bawah dari sapi tersebut, hanya obat yang diberikan pada penyakit kuku ini berbeda-beda.

Misalnya saja, ada yang menyarankan untuk mengobati kuku tersebut, dengan menggunakan alkohol ataupun spirtus. Ada juga yang menyaranakan agar menggunakan gusanex, dan ada juga yang menyarankan untuk menggunakan troseh (berbentuk kristal berwarna biru tua, dan bisa dibeli di toko bangunan).

Selain itu masih ada peternak lain, yang menyarankan untuk mencuci kuku sapi tersebut dengan menggunakan air rendaman tembakau. Meskipun juga ada peternak lain yang menyarankan agar kuku tersebut disiram dengan menggunakan bensin, menurut mereka jika kuku sapi disiram bensin, maka kuku sapi akan segera keras.

Ada peternak sapi lain, yang mengatakan bahwa sapinya dulu juga pernah mengalami hal seperti itu. Lalu dia memanggil tukang potong kuku sapi secara online. Cara yang digunakan oleh tukang kuku sapi tersebut, yaitu dia akan mengerok / mengikis kuku sapi tersebut, dan setelah selesai kukunya akan diberi obat. Untuk biayanya Rp 100.000 / ekor sapi. Dan setelah itu, dia mengatakan bahwa sapinya dapat kembali pulih seperti biasanya.

Mungkin yang agak sulit, yaitu ada seorang peternak yang menyarankan agar kuku sapi tersebut diolesi dengan larutan formalin, dan menurut penuturannya bahwa dulu kaki sapinya juga sampai bengkak, tetapi kemudian sapinya dapat sembuh kembali seperti sedia kala. Hanya saja masalahnya formalin adalah bahan terlarang, dan sangat sulit untuk mendapatkannya.

 

Ada juga peternak yang menyarankan, agar sementara waktu sapi tersebut diletakkan di atas tanah biasa saja, sampai kondisinya pulih. Jika kondisi sapinya sudah sembuh, maka lapisan plester kandang sapi tersebut sebisa mungkin dirombak dan dibuat kasar, setelah itu untuk perawatan rutin, maka usahakan agar lantai kandang tersebut sering disiram dengan menggunakan larutan anti septik, atau larutan pembunuh kuman.

Tinggalkan Balasan