Cacing Sutra

Cacing sutra adalah pakan yang wajib ada bagi para peternak bibit ikan, dan ternyata ini tidak sebatas pada salah satu jenis ikan saja karena setahu saya hampir semua jenis ikan yang baru saja menetas saat menginjak usia sekitar seminggu, mereka akan mulai untuk diberi pakan berupa cacing sutra ini, memang untuk beberapa jenis ikan waktu untuk mulai memberikan pakan cacing sutra ini bisa sedikit berbeda.

Saya mulai mengenal cacing sutra ini sejak saya mulai masuk bangku SMP, pada saat itu saya ingat bahwa sedang musim untuk bermain adu ikan cupang, lalu saya tertarik untuk memelihara ikan cupang tersebut. Dan sebagai pakan yang paling baik untuk ikan cupang aduan, maka saya lebih memilih untuk menggunakan cacing sutra ini.

Pada saat itu harga cacing sutra yang saya beli adalah Rp 200,-, dan jika ingin lebih banyak saya biasa membeli sebanyak Rp 500,-. Pada waktu itu harga cacing sutra masih sangat murah sekali, karena harga cacing sutra satu gelas air mineral dijual dengan harga Rp 1.000,- Harga tersebut sepertinya bertahan sampai saya lulus SMA.

Sedangkan saat ini harga cacing sutra ini untuk wilayah Malang, jika kita membeli pada pencari cacing sutra di sekitar sungai, maka harganya Rp 5.000,-/gelas air mineral. Tetapi jika kita membeli cacing sutra di pasar ikan Kota Malang harganya Rp 10.000,-/gelas air mineral. Dan itupun tidak setiap hari tersedia.

Meskipun ada kenaikan harga yang cukup lumayan ternyata jumlah cacing sutra saat ini sudah semakin langka. Bahkan para pencari cacing sutra sudah mulai kualahan dalam memenuhi pesanan cacing sutra tersebut, sedangkan jumlahnya di alam sudah semakin sedikit dan semakin sulit untuk menemukannya. Bahkan, di beberapa pengepul cacing sutra sudah banyak yang menutup usahanya, hal ini karena sudah semakin sepinya setoran dari para pencari cacing sutra.

Dengan semakin langkanya jumlah cacing sutra ini, ternyata pihak yang paling merasakan dampaknya adalah para peternak pembibitan ikan, baik itu lele, mujaer, nila, gurame, bawal dan berberapa jenis ikan lain. Hal ini kerena jika tidak diberi pakan cacing sutra maka bibit ikan yang mereka hasilkan kualitasnya akan sangat jelek, atau tidak sebagus saat diberi pakan cacing sutra. Karena hal tersebut maka cacing sutra menjadi pakan wajib yang harus tersedia.

Saat saya berada di Jambi, saya kira harga cacing sutra di sini akan lebih murah daripada harga cacing sutra yang ada di Jawa. Hal ini karena di Jambi ini ada sungai Batanghari yang sangat besar dan panjang dan belum lagi banyak cabang dari anak sungainya, sehingga dapat dipastikan jumlah cacing sutra yang ada di sini pasti akan banyak.

Tetapi ternyata saya salah, karena harga cacing sutra di Jambi pada saat normal berkisar di angka Rp 12.000,-/gelas air mineral, tetapi pada saat-saat tertentu harganya bisa melonjak sampai Rp 20.000,-/gelas air mineral. Ternyata hal ini disebabkan oleh jumlah para pencari cacing sutra yang masih sangat sedikit di Jambi ini.

Kebanyakan mereka menganggap remeh terhadap profesi pencari cacing sutra, jadi meskipun jumlah cacing sutranya sangat banyak, tetapi karena yang mencari sedikit maka jumlah yang beredar di pasaran juga sangat sedikit, karena itu harganya bisa menjadi sangat mahal.

Tinggalkan Balasan