Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih Lokasi Tambak Udang Vaname

Ada dua hal dasar yang perlu kita siapkan dalam usaha budidaya udang vaname, yang pertama adalah lahan untuk tambak itu sendiri dan juga sumber air untuk mengisi dan mengaliri tambak tersebut. Tetapi untuk sumber air untuk tambak tersebut sebaiknya kita juga harus mempersiapkan agar jumlah airnya cukup, dan kualitas airnya juga harus terjaga dengan baik.

Untuk sumber airnya sendiri, udang vaname memerlukan air laut sebagai media budidayanya. Jadi lokasi yang tepat untuk dijadikan tambak adalah daerah yang dekat dengan tepi laut, atau daerah pantai. Hal ini agar kita lebih mudah untuk melakukan pergantian air di dalam tambak. Karena jika semakin jauh dari bibir pantai maka yang ditakutkan adalah biaya untuk mengalirkan air ke dalam tambak yang akan semakin besar juga.

Selain itu sebelum kita menentukan lokasi yang akan kita jadikan tambak, maka ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan. Misalnya tentang peruntukan lahan, hal ini tekait dengan lahan pantai yang menyangkut banyak pihak dengan banyak kepentingan, karena lokasi di dekat pantai biasanya adalah lokasi yang memiliki nilai ekonomi sangat tinggi.

Seperti kita tahu bahwa pantai di Indonesia banyak digunakan sebagai tempat wisata, penginapan, resort, rumah makan, tempat tinggal, dan berbagai fungsi yang lain. Karena itu agar tidak terjadi tumpang tindih kepentingan, maka dalam menentukan lokasi yang akan dijadikan tambak sebaiknya kita memperhatikan peruntukan lahannya. Hal ini perlu kita lakukan agar di kemudian hari nanti, kita dapat menghindari sengketa atapun gesekan dengan pihak lain, yang mempermasalahkan letak tambak kita, jadi kita perlu mempertimbangkan posisi tambak kita tersebut sejak awal.

Selanjutnya yang perlu kita perhatikan juga dalam mentukan lokasi tersebut adalah posisi dari sungai yang muaranya berada di pantai sekitar lahan tambak kita. Karena seperti kita tahu bahwa kebanyakan air sungai kita sudah tercemar baik itu limbah industri, limbah rumah tangga, limbah pertanian (pestisida, fungisida, pupuk kimia),  dan berbagai jenis sampah. Karena sedikit banyak pasti limbah-limbah tersebut dapat juga mencemari perairan di sekitar pantai tersebut, yang nantinya air dari pantai tersebut akan kita gunakan untuk mengisi air di dalam tambak, takutnya air pantai yang sudah tercemar tersebut juga mencemari tambak kita. Jadi sebaiknya hati-hati dalam memilih lokasi tambak.

Tinggalkan Balasan