Kepadatan Ikan Bawal dalam Proses Pengangkutan

Dalam proses pengangkutan ikan bawal dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, pengangkutan terbuka dan pengangkutan tertutup.

Biasanya untuk pengangkutan terbuka, digunakan untuk jarak dekat, karena bisa dilakukan dengan menggunakan keramba yang dipikul, atau dengan gerobak. Tetapi intinya, biasaya digunakan untuk pengangkutan jarak dekat saja.

Tetapi jika pengangkutannya sudah memakan jarak yang lebih jauh lagi, maka kita memerlukan pengangkutan dengan sistem tertutup. Untuk sistem pengangkutan tertutup ini, biasaya dilakukan dengan menggunakan kantong-kantong plastik, sendangkan kantong plastiknya sendiri usahakan agar menggunakan kantong plastik yang kuat, setidaknya kuat sampai tempat tujuan. Untuk kantong plastik yang digunakan sebaiknya memiliki ketebalan 0,1 mm, dengan diameter 60 cm, dan panjang 60 cm.

Perlu diingat, bahwa sebelum dilakukan pengangkutan sebaiknya ikan diberok (tidak diberi makan dahulu/dipuasakan) terlebih dahulu, selama beberapa jam atau beberapa hari. Usahakan selama masa pemberokan ini, air di dalam media pemberokan harus terus mengalir. Biasanya untuk kolam pemberokan dengan ukuran 1 x 1 x 0,75 m, dapat digunakan untuk menampung benih ikan bawal dengan ukuran 3 – 5 cm sebanyak 5.000 – 6.000 ekor.

Sedangkan untuk kapasitas ikan bawal dalam satu kantong plastik dapat dirata-rata sebagai berikut:

NoUkuran benih (cm)Jumlah/kantong
11 – 3 (balita)500
23 – 5 (balita)250
35 – 8200
48 – 12100

Tinggalkan Balasan