Hama Ikan Bawal Air Tawar

Yang disebut hama umumnya adalah hewan yang lebih besar dari pada ikan bawal yang sedang kita pelihara, dan hewan-hewan ini sangat suka untuk memangsa ikan bawal tersebut. Umumnya serangan hama ini sering terjadi jika kita melakukan budidaya pada daerah terbuka yang sulit untuk di kontrol keamanannya. Ada beberapa jenis hewan yang biasa menjadi hama bagi ikan bawal yang sedang kita budidayakan.

  1. Belut, belut adalah jenis hewan yang banyak ditemukan di sawah, atau pematang kolam, hal yang merugikan yang dapat ditimbulkan oleh belut adalah seringnya belut membuat kebocoran pada pematang kolam. Belut juga termasuk karnivora, sehingga dapat menjadi predator bagi ikan bawal yang masih dalam tahap benih. Upaya pencegahan yang dapat kita lakukan adalah dengan cara memburunya pada malam hari, karena belut aktif dan mencari makanannya pada malam hari. Cara lain yang dapat kita lakukan sebagai pencegahan adalah dengan cara mengeringkan kolam sebelum pemeliharaan benih.

 

  1. Ular, ular adalah jenis hewan air yang aktif dan mencari makan di malam hari, dan memangsa hampir semua jenis ikan, umumnya hewan ini bersarang di pematang kolam, saluran, atau semak-semak sekitar kolam. Upaya pencegahan yang dapat kita lakukan adalah dengan membunuhnya jika kita menemukannya, atau dengan membersihkan areal kolam dari semak dan belukar yang dapat menjadi sarang ular.

 

  1. Ucrit, Ucrit merupakan larva cybister. Ucrit memiliki bentuk badan seperti ulat, bentuknya kaku dan berwarna kehijauan. Tetapi jangan salah, karena ucrit dapat bergerak dengan sangat cepat. Ciri khas dari binatang ini adalah kepalanya memiliki taring sebagai alat penjepit dan bagian ekornya sebagai alat penyengat. Ucrit banyak dijumpai di tempat-tempat yang banyak bahan organiknya seperti tumpukan pupuk, jerami atau rumput-rumput yang membusuk. Upaya pencegahan yang dapat kita lakukan adalah dengan mengurangi bahan organik di dalam kolam.

 

  1. Sero, Sero atau linsang termasuk salah satu jenis hama bagi ikan, binatang ini umumnya memangsa ikan pada malam hari. Sero sering bergerombol dan dapat berenang dengan baik di dalam air. Sero memangsa ikan yang berukuran besar. Upaya pencegahan yang dapat kita lakukan adalah dengan mengusir atau memasang jerat di pinggir kolam. Selain itu pada area kolam kita bersihkan dari semak dan rumput yang dapat menjadi sarang sero. Upaya yang paling baik adalah dengan memagari seluruh area kolam.

 

  1. Notonecta, adalah jenis hewan kecil yang berwarna putih berbentuk seperti beras. Hewan ini biasanya menyerang benih dengan cara memangsanya. Hewan ini berenang naik turun permukaan kolam dan sangat menyukai areal yang banyak mengandung bahan organik. Selain itu, hewan ini juga dapat terbang dari satu kolam ke kolam yang lain, sehingga upaya pencegahan sangat sulit untuk dilakukan. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengurangi bahan organik yang ada di dalam kolam maupun di sekitarnya. Apabila populasinya sudah cukup banyak maka kita dapat melakukan pemberantasan dengan menyiramkan minyak tanah ke dalam kolam, dosis yang dapat deberikan adalah 5 liter/1000 m² air kolam.

Tinggalkan Balasan