Alasan Harga Ikan Nila lebih Mahal dari Ikan Lele

Di daerah sekitar tempat tinggal saya, harga jual ikan nila di pasar memang lebih mahal dari pada ikan lele dan memang ini kenyataannya. Lalu karena kondisi ini, maka membuat beberapa orang peternak ikan lele, menjadi bertanya-tanya mengapa hal ini bisa terjadi?

Karena mereka beranggapan bahwa keduanya adalah sama-sama ikan air tawar, untuk rasanya juga sama-sama enak, bahkan pakan untuk ikan lele bisa lebih mahal jika dibandingkan dengan pakan ikan nila.

Ikan lele memerlukan pelet buatan pabrik secara penuh, jika ingin hasil panennya bagus. Sedangkan ikan nila bisa diberi pakan lumut yang harganya jauh lebih murah, bahkan setelah pembelian lumut untuk pertama kalinya, maka kita bisa membiakkan lumutnya sendiri sendiri di rumah.

Sedangkan perbandingan harga jual keduanya saat ini, untuk ikan nila berkisar di angka Rp 28.000 / Kg, dalam 1 Kg ikan nila tersebut berisi 3 – 4 ekor ikan. Sedangkan untuk ikan lele dihargai Rp 18.000 / Kg, biasanya dalam 1 Kg berisi 9 – 11 ekor ikan.

 

Sebenarnya jika diamati secara mendalam, maka yang menjadi penyebab ikan nila bisa menjadi lebih mahal dari pada ikan lele terletak pada air untuk melakukan budidaya.

Hal ini karena daerah di sekitar rumah saya jauh dari sumber air, misalnya sungai atau waduk, sehingga sebagian besar kebutuhan air bersih disuplay dari PDAM, dan sumur warga. Dengan kondisi demikian, boleh dibilang air bersih adalah sumber daya yang mahal dan sangat berharga.

Yang menjadi masalah, ikan nila membutuhkan air bersih dengan arus yang lumayan kuat. Sehingga untuk daerah kami hal tersebut menjadi sesuatu yang mahal, yaitu untuk keperluan air bersihnya dan pompa listrik untuk menghasilkan arus airnya.

Kondisi ini menjadi sangat berbeda dengan ikan lele, karena ikan lele dapat hidup di air yang kondisinya keruh dan kotor, bahkan dalam proses pergantian airnya, kadang peternak hanya membuang 10 – 20 % air kolamnya. Lalu diisikan air yang baru. Sedangkan proses pergantian air ini bisa dilakukan setidaknya 3 – 7 hari sekali, tergantung dari kondisi airnya.

Sebenarnya dari kedua hal ini saja, maka pantas jika harga jual ikan nila di tempat kami menjadi lebih mahal dari pada ikan lele. Karena hal tersebut sebagian besar ikan nila yang dijual di pasar, berasal dari daerah aliran sungai besar, atau dari daerah di sekitar waduk dan bendungan. Karena lokasinya agak jauh, maka harga jual ikan nila akan ditambah dengan ongkos kirim.

Tinggalkan Balasan