Boleh dibilang saat ini jumlah peternak lele yang ada di daerah rumah saya sudah sangat banyak, akibatnya persaingan di antara para peternak semakin tidak terhindarkan lagi. Hal ini karena pasar untuk menjual ikan lele tidak berkembang secepat jumlah peternak lelenya.
Belum lagi, hampir di semua kecamatan tentangga, warganya juga banyak yang didorong untuk beternak ikan lele. Sehingga pemasaran lele menjadi semakin sempit saja. Akibat yang paling dirasakan oleh para peternak, adalah harga jual ikan lele yang sangat murah.
Untuk saat ini harga jual ikan lele di tingkat peternak, yang diambil sendiri oleh pengepul ke kolam, stabil di angka Rp 14.000 / Kg. Sementara itu harga jual ikan lele di pasar masih berkisar di angka Rp 20.000 – Rp 22.000 / Kg.
Harga 14.000 / Kg ini, sudah bertahan sekitar dua tahun, dan kalaupun ada peningkatan itupun hanya Rp 500, dan biasanya tidak akan bertahan lama, karena akan turun kembali menjadi Rp 14.000 / Kg.
Sebenarnya harga jual ikan lele yang seperti ini sudah tidak terlalu ekonomis lagi. Karena harga pakan lele, hampir dari semua jenis, sudah mengalami kenaikan yang teratur, setiap beberap waktu sekali. Hal ini sangat terasa, terutama untuk peternak ikan lele, yang hanya memiliki kolam yang kecil, dan jumlah bibit lele yang ditebar sedikit.
Selain itu tempat untuk pengolahan ikan lele, untuk dijadikan bahan baku pembuatan produk olahan daging lele, juga masih jarang. Dan kalaupun ada, maka ruang lingkup dan kapasitas produksinya, masih sangat kecil. Belum lagi jika ditambah dengan pemasarannya yang masih sebatas untuk daerah lokal saja, maka hal ini menjadi semakin sulit.
Sepertinya jika pemerintah masih mendorong, untuk pembentukan peternak ikan lele baru, tetapi tidak disertai dengan penambahan pasar. Maka, hal ini hanya akan menambah panjang, daftar peternak yang akan gulung terpal. Jika saya pribadi, lebih setuju jika pemerintah melakukan campur tangan untuk membatasi jumlah produksi, sehingga harga jual di pasaran akan stabil.
Saya pernah menyaksikan, bahwa campur tangan pemerintah ini berhasil, untuk mengatasi harga jual telur ayam yang murah di daerah Blitar.
Tinggalkan Balasan