Jika anda sering makan sea food, mungkin anda sudah tidak asing lagi dengan kerang darah, karena kerang jenis ini memang banyak dijajakan di tempat makan sea food. Mungkin yang anda belum tahu bahwa kulit kerang darah, sebenarnya bukan hanya sekedar sampah saja, karena masih bisa digunakan sebagai media untuk menjernihkan air kolam. Hal ini karena kulit kerang darah memiliki kandungan kalsium dan bahan lain yang dapat mengikat kotoran.
Selain itu kulit kerang darah juga dapat mencegah kenaikan kH secara signifikan, dan juga dapat mencegah penurunan pH air kolam secara drastis. Sedangkan cara yang bisa kita lakukan sebelum bisa menggunakan kulit kerang darah ini, yaitu dengan cara mencuci bersih kulit kerang yang sudah direbus, terutama dari daging kerang yang ada di dalamnya. Setelah kulit kerang yang sudah selesai dicuci tersebut harus dijemur.
Sedangkan jika kita ingin efek dari kulit kerang ini semakin kuat, maka kita bisa memecahkannya terlebih dahulu, lalu kita bisa meletakkan pada sebuah kantung, dan setelah itu kantung tersebut yang akan kita letakkan pada media penyaring air (chamber).
Usahakan untuk kantong yang digunakan untuk penyimpanan adalah kantong yang memiliki ukuran lubang yang kecil, karena biasanya pecahan dari cangkang kerang ini juga berukuran kecil. Tujuannya agar pecahan cangkang kerang ini nantinya tidak hanyut bersama aliran air.
Sebenarnya selain membeli langsung kerangnya di tempat penjual sea food, ada juga beberapa orang yang sudah menjadi penadah kulit kerang, jadi kita bisa langsung membelinya dalam jumlah yang banyak.
Biasanya setelah digunakan selama beberapa waktu, maka kandungan yang ada di dalam kulit kerang ini akan habis, jadi meskipun kulit kerangnya masih ada, tetapi kemampuannya juga akan berkurang banyak, dan pada saat itu maka kulit kerangnya harus segara diganti dengan yang baru.
Sebagai tambahan bahwa, biasanya kondisi penurunan pH secara drastis terjadi pada saat kolam kita baru saja diguyur hujan, apalagi jika rumah kita berada di daerah industri atau tempat yang banyak polusi udaranya, maka hujan yang turun akan banyak mengandung asam.
Tinggalkan Balasan